Subscribe:

Ads 468x60px

Sunday, 10 February 2013

Contoh Artikel


apotek hidup
NAMA                 : GUNAWAN BUDI UTOMO
NIM                     : 12006096
MATA KULIAH   : BAHASA INDONESIA
KELAS                : B
PRODI                 : PENDIDIKAN MATEMATIKA

Apotik Hidup Untuk Keluarga dan Lingkungan

Pernahkah anda mendengar kata-kata apotik hidup? Apotik hidup bukan apotik yang menjual obat-obatan kimia yang ada di perkotaan, tetapi apotik hidup adalah pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk ditanami tanaman obat-obatan untuk keperluan sehari-hari dan untuk pengobatan secara alami. Sehingga apotik hidup identik dengan kealamiannya.
Apotik hidup biasanya ditanam di pekarangan untuk memanfaatkan lahan yang kosong. Pemanfaatan lahan pekarangan tersebut akan menjadikan lingkungan rumah kita hijau, sejuk, alami dan asri. Memanfaatkan lahan disekitar rumah kita akan membuat kita sehat, karena kita akan rajin merawat tanaman-tanaman obat tersebut setiap hari. Dengan merawat tanaman itu, kita menjadi sering bergerak yang mana sekaligus berolahraga. Seperti mencangkul, memupuk, menyiangi, dan juga menyirami tanaman. Bagi yang tidak memiliki lahan pekarangan pun tidak perlu khawatir, karena tanaman apotik hidup dapat ditanam di pot. Dengan menanam di pot, kita juga akan merasakan hijaunya lingkungan rumah kita walaupun kita minim lahan pekarang. Tanaman-tanaman apotik hidup pun dapat dikombinasikan dengan tanaman hias seperti bunga dan tanaman berbuah. Pengkombinasian tersebut dapat memperindah lingkungan rumah kita dan juga memberi warna yang alami dari cerahnya tanaman bunga yang kita kombinasikan tersebut.
Bagi yang hobi dan suka menanam tanaman di sekitar rumah, menanam tanaman apotik hidup bisa dijadikan alternatif yang memiliki banyak manfaatnya. Manfaat-manfaat tersebut diantaranya menghijaukan dan menyejukkan lingkungan rumah kita. Menanam tanaman apotik hidup juga bermanfaat sebagaimana tujuan penanamannya, yaitu untuk bidang kesehatan. Apotik hidup dapat membantu keluarga kita dikala sakit, yakni dengan cara mengambil bahan-bahan obat dari tanaman apotik hidup itu sendiri. Kemudahan ini akan kita rasakan manfaatnya. Seperti dikala malam hari, tiba-tiba salah satu anggota keluarga kita mengalami sakit, padahal persediaaan obat di P3K kita sedang habis. Mudah saja bagi kita yang memiliki apotik hidup di pekarangan. Kita dapat segera mengambil obat sesuai dengan sakit yang diderita anggota keluarga kita. Dengan demikian tidak perlu ke dokter untuk berobat karena di pekaran kita sudah ada dokter yang siap sedia setiap saat. Disamping itu, kita tidak perlu mengeluarkan uang untuk berobat. Karena tanaman itu milik kita sendiri dan gratis.
Tanaman apotik hidup juga dapat dijadikan sebagai ladang untuk mencari uang. Dengan menanam tanaman apotik hidup kita juga bisa menambah penghasilan keluarga dengan menjualnya. Tanaman apotik hidup bisa kita budidayakan melalui bibit-bibit tanaman. Sehingga bibit-bibit tersebut dapat dijual. Dari buah tanaman itu sendiri pun dapat kita petik hasilnya, kemudian kita kemas dan kita jual. Kalau kita memiliki ilmu dibidang jamu pun kita dapat memanfaat tanaman apotik hidup tersebut dengan meraciknya menjadi obat siap pakai dan jamu yang berkhasiat manjur.
Apotik hidup juga dapat diaplikasikan di lingkungan perkampusan. Dimana hal tersebut dapat membuat lingkungan perkampusan hijau dan asri. Di lingkungan perkampusan tanaman apotik hidup dapat membantu pada pertolongan pertama juga membantu peran UKS. Disamping itu, apotik hidup akan menambah penghasilan pula bagi mahasiswa-mahasiswi yang mengelola dengan baik. Mahasiswa mampu menjadikan apotik hidup sebagai Program Kegiatan Mahasiswa (PKM) atau program penelitian yang nantinya mampu menghasilkan karya yang sangat bermanfaat serta mampu mengasah kreatifitas mahasiswa.
Dari segi manfaat, banyak sekali yang kita dari menanam tanaman apotek hidup. Contoh-contoh tanaman apotik hidup antara lain, kina, jahe, lidah buaya, temulawak, kayu putih, kencur, kunir, mengkudu, dan masih banyak lagi. Salah satu tanaman apotik hidup yang berkhasiat adalah temulawak. Temulawak sangat popular dikalangan masyarakat Indonesia sebagai obat alami dan sebagai ramuan untuk jamu. Cuaca dan iklim tropis yang ada di Indonesia sangat cocok dan mudah untuk berkembangbiaknya tanaman temulawak. Karakteristik tanaman temulawak antara lain memiliki berbatang semu dengan tinggi hingga lebih dari 1m, berwarna hijau atau coklat gelap, akar rimpang terbentuk dengan sempurna dan bercabang kuat, berwarna hijau gelap, tiap batang mempunyai daun 2 – 9 helai dengan bentuk bundar memanjang sampai bangun lanset, warna daun hijau atau coklat keunguan terang sampai gelap, panjang daun 31 – 84cm dan lebar 10 – 18cm, panjang tangkai daun termasuk helaian 43 – 80cm. Penanamannya pun cukup mudah karena temulawak sangat cocok dengan tanah di Indonesia yang beriklim tropis. Temulawak memiliki beragam manfaat. Temulawak biasa digunakan untuk jamu bagi anak-anak. Jamu dari temulawak tersebut digunakan untuk menambah nafsu makan bagi si anak tersebut. Temulawak juga berkhasiat untuk memperlancar asi (Air Susu Ibu) bagi ibu yang sedang menyusui. Saya juga pernah baca diinternet, bahwa temulawak juga berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit hati atau penyakit liver dan juga menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena dalam temulawak terdapat kandungan kurkumin yang dapat menyehatkan hati. Sama seperti jahe dan kencur, cara mengkonsumsi temulawak adalah dengan diparut dan diambil sari airnya.







Bismillah...
Open Donasi Untuk Kegiatan TPA di Dusun Kami

http://etnikxv.blogspot.co.id/2014/12/donasi.html
Alamat : Piyaman Wonosari Gunungkidul
Maps   : Klik
Info Lebih Lanjut Klik Link
Matur nuwun
 

No comments:

Post a Comment